iPhone 13 akhirnya dapat mengadopsi layar yang selalu aktif, bertahun-tahun setelah OEM Android

Orang-orang seperti Samsung dan Google telah menawarkan teknologi layar yang selalu aktif selama bertahun-tahun, dan sekarang Apple juga dapat naik.

Layar selalu aktif (AOD) telah menjadi bahan pokok di berbagai ponsel Android selama bertahun-tahun sekarang, dengan suka GoogleSamsung, dan lainnya yang menawarkan fitur ini. Tapi itu sudah menjadi bahan pokok pada smartphone secara umum selama lebih dari satu dekade, sejak ponsel Symbian di akhir 2000-an.

Sekarang, sepertinya Apple akhirnya ikut-ikutan, seperti yang dilakukan jurnalis Bloomberg Mark Gurman (h/t:9to5Mac) memiliki disarankan bahwa seri iPhone 13 akan mendapatkan “mode selalu aktif seperti Apple Watch.”

Baca juga: berita android/aplikasi android.

Fungsionalitas AOD memungkinkan pengguna untuk melihat informasi di layar mereka tanpa harus mengaktifkan layar ponsel mereka. Fitur ini tersedia pada ponsel dengan panel LCD dan OLED, tetapi umumnya lebih hemat daya pada layar OLED karena hanya piksel yang menyala yang menghabiskan daya. Di sisi lain, ponsel dengan panel LCD umumnya harus menggunakan lampu latar yang haus daya untuk fungsionalitas AOD.

Mengapa Apple terlambat ke pesta?

Tidak jelas mengapa Apple belum menerapkan teknologi AOD, tetapi ini mungkin karena masalah konsumsi daya. Sepertinya perusahaan mungkin telah mengatasi ini, karena Gurman mengatakan pembuat iPhone juga dapat menawarkan “tampilan baru untuk masa pakai baterai yang lebih baik” dan kecepatan refresh 120Hz.

Kami menduga layar baru adalah layar LTPO (polikristalin oksida suhu rendah) seperti yang terlihat di Apple Watch dan Seri Samsung Galaxy S21. Teknologi layar ini membuka pintu untuk kecepatan refresh yang jauh lebih rendah, sehingga Apple secara teoritis dapat menjalankan tampilan selalu aktif jauh di bawah kecepatan refresh standar 60Hz (mungkin serendah 1Hz untuk efisiensi maksimum).

 

 

Leave a Comment